Pemilihan penguji kekerasan Brinell
HB, HBS, dan HBW mempunyai arti yang berbeda:
HB, HBS, dan PBR mempunyai sifat yang berbeda:
HB, HBS, dan PBR mempunyai kegunaan yang berbeda:
HB, HBS, dan HBW mempunyai arti yang berbeda:
- Arti HB: tekan bola baja yang sudah mengeras dengan ukuran tertentu (biasanya diameter 10mm) ke permukaan material dengan beban tertentu (biasanya 3000kg) dan simpan dalam jangka waktu tertentu. Setelah beban dilepas maka perbandingan beban terhadap luas lekukannya adalah nilai kekerasan Brinell (HB)
- Arti HBS: HBS artinya indentornya adalah bola baja yang dikeraskan.
- Arti HBW: HBW artinya indentornya adalah semen karbida.
HB, HBS, dan PBR mempunyai sifat yang berbeda:
- Sifat HB: Umumnya, semakin tinggi kekerasannya, semakin baik ketahanan ausnya.
- Sifat HBS: HBS tidak cocok untuk mengukur material dengan kekerasan lebih tinggi.
- Properti PBR: Hitung nilai kekerasan berdasarkan beban pada satuan luas permukaan lekukan.
HB, HBS, dan PBR mempunyai kegunaan yang berbeda:
- Tujuan HB: Digunakan untuk material dengan kekerasan tinggi (seperti semen karbida, dll.).
- Penggunaan HBS: digunakan untuk mengukur material dengan nilai kekerasan Brinell di bawah 450, seperti baja ringan, besi cor kelabu, dan logam non-besi.
- Tujuan PBR: digunakan untuk mengukur material dengan nilai kekerasan Brinell di bawah 650.